Masing-masing dari mereka harus bisa berbagi masa lalu indahnya sebuah gaun pernikahan
Christie Basil saat ini sedang mengerjakan proyek untuk membagikan karyanya dengan TikTok. Mulanya, saya membuat konten tentang mencampur dan mencocokkan dari pakaian sehari-hariSaya konsorsium untuk mendukung tenda palsu, yang tidak harus seperti ini.
Konsistensinya kemudian membawakan Christie pada proyek kolaborasi den TikTok, sebuah layanan unik yang memberikan umpan balik dan manfaat bagi anggota. Setiap rangkaian balkon memiliki kisah tersendiri.
Kali ini Popmama.com merangkum 5 proses pembuatan gaun pernikahan berdasarkan pengalaman Christie Basil. Tak hanya dari sudut pandang desainer, calon pengantin juga pasti pernah mengalami hal-hal berikut ini.
Yuk, disimak!
1. Menyatukan pikiran kedua pasangan
Jika Anda memiliki pertanyaan, jangan ragu untuk menghubungi saya kapan saja. Biasanya, di awal akan ada ketidaksepakatan mulai dari konep pernikahan yang nantinya sesuai dengan tema pernikahan, model pakaian, hingga hal-hal yang remeh seperti jenis sepatu.
Dalam tahapan ini, penting untuk bisa menemukan titik tengah (kesepakatan bersama) bagi calon pengantin. Di samping itu, desainer juga akan dapat bergabung dengan saran-saran yang sekiranya dibutuhkan untuk kedua calon mempelai.
Pilihan Editor
2. Menerjemahkan desain sesuai konsep
Jika Anda kesulitan melihat gambar, klik gambar untuk mendengar versi audio.
Sketsa itupun kemudian diperlihatkan kepada calon pengantin. Pada tahap ini, wajar apabila calon pengantin ingin ada perubahan kecil pada beberapa bagian. Begitu calon pengantin setuju dengan desain pernikahannya, para desainer kemudian mulai membuatnya, sesuai dengan konsep.
3. Tahap pas yang biasanya penuh haru
Calon pengantin selanjutnya memasuki tahap tepat, di mana gaun yang sudah selesai dibuat, akan dicoba. Proses tepat ini tujuan untuk memastikan bahwa ukuran pernikahan sudah sesuai dengan ukuran tubuh calon pengantin.
biasanya, tahapan tepat ini menjadi momen yang mengharukan. Apalagi ketika calon pengantin laki-laki ikut datang untuk menemani dan melihat calon istri dengan gaun pernikahan, seolah-akan siap menikah dengannya saat itu juga.
4. Tantangan menuju hari pernikahan
Bagi calon pengantin maupun desainer, pasti mengalami berbagai tantangan sebelum menuju hari pernikahan. Faktanya, kegigihan seseorang yang tidak ada hubungannya dengan posting posting juga sangat penting.
Untuk melewati tahapan ini, calon pengantin harus tahu bahwa tantangan adalah hal lumrah yang biasa terjadi sebelum pernikahan. Banyak orang yang mengalaminya juga, namun mereka dapat melewatinya bersama dengan baik.
5. Ketika hari bahagia itu datang
hari pernikahan adalah ijat kompetisi bagi calon pengantin maupun desainer; apakah tantangan dari hasil karya yang telah melewati banyak proses itu bisa dikatakan berhasil? Ataukah ada hal minor dari gaun tersebut dan digunakan untuk kemudian hari?
Meskipun demikian, terkadang hal-hal seperti kancing yang tiba-tiba lepas saat acara, risiko pernikahan yang sobek ketika pernikahan dengan konsep di luar ruangandan hal-hal minor lainnya yang terjadi, tidak terlalu diindahkan karena kalah dengan perasaan bahagia di hari besar mereka semua.
Nah, itu dia beberapa proses pembuatan gaun pernikahan yang tidak sederhana, namun memiliki makna dan cerita di balik setiap prosesnya.
Baca juga: