Untungnya Lebih dari Rp 200 Triliun, Ini Daftar Perusahaan Paling Bonafit di Dunia

Untungnya Lebih dari Rp 200 Triliun, Ini Daftar Perusahaan Paling Bonafit di Dunia – Membangun perusahaan itu bukanlah perkara yang mudah. Ada perusahaan yang sempat berjaya kemudian bangkrut. Namun, ada juga perusahaan yang sukses lalu menjadi perusahaan bonafit.

Dari sekian banyak perusahaan yang ada di dunia, ada beberapa perusahaan bonafit yang tercatat mencetak untung dalam angka yang gak tanggung-tanggung besarnya. Kalau untungnya aja udah besar, gimana dengan pendapatannya ya? Pastilah sangat besar.

Nah, pertanyaannya adalah perusahan-perusahaan mana aja yang menghasilkan banyak untung sehingga menjadi perusahaan bonafit terbesar di dunia? Penasaran dengan jawabannya? Berikut ini ulasannya.

Baca juga: 4 Perusahaan Consumer Goods Milik Crazy Rich Indonesia yang Sahamnya Bisa Dibeli

Ini 16 perusahaan bonafit kelas dunia yang hasilkan banyak untung

perusahaan bonafit
Salah satu kantor perusahaan Saudi Aramco. (Shutterstock)

Dari data yang dihimpun Fortune, beberapa perusahaan di dunia tercatat hasilkan untung paling banyak. Besaran untung yang dihasilkan perusahaan-perusahaan tersebut bisa tembus lebih dari US$ 20 miliar atau sekitar Rp 279,38 triliun.

Fortune sendiri merupakan majalah bisnis ternama asal Amerika Serikat. Fortune melakukan perhitungan berdasarkan pendapatan (revenue), keuntungan (profit), neraca saldo (balance sheet), karyawan, earning per share, dan masih banyak indikator lainnya.

Dikutip dari majalan Fortune, berikut ini adalah data yang berisikan perusahaan-perusahaan bonafit di dunia.

Perusahaan Pendapatan (US$ juta) Laba (US$ juta) Aset (US$ juta)
Saudi Aramco 355.905 110.974,50 358.872,90
Apple 265.595 59.531 365.725
Industrial & Commercial Bank of China 168.979 45.002,30 4.034.481,60
Samsung Electronics 221.579,40 39.895,20 304.165,30
China Construction Bank 151.110,80 38.498,40 3.382.241,70
JPMorgan Chase & Co. 131.412 32.474 2.622.532
Alphabet 136.819 30.736 232.792
Agricultural Bank of China 139.532,60 30.656,50 3.293.105
Bank of America Corp. 110.584 28.147 2.354.507
Bank of China 127.714,10 27.225,20 3.097.612
Royal Dutch Shell 396.556 23.353 399.194
Gazprom 131.302 23.199,10 300.354,80
Wells Fargo 101.060 22.393 1.895.883
Facebook 55.838 22.112 97.334
Intel 70.848 21.053 127.963
Exxon Mobil 290.212 20.840 346.196

Tabel di atas menunjukkan dengan jelas kalau Saudi Aramco menjadi perusahaan bonafit yang hasilkan keuntungan paling besar di dunia. Saudi Aramco merupakan perusahaan minyak terbesar di dunia milik Kerajaan Arab Saudi.

Perolehan laba Saudi Aramco mengalahkan besaran laba yang didapatkan perusahaan-perusahaan minyak lainnya, seperti Chevron, Exxon Mobil, BP, Royal Dutch Shell, hingga Total Prancis.

Selanjutnya, ada Apple yang menjadi perusahaan bonafit nomor dua di dunia. Sebagai perusahaan terbuka alias perusahaan Tbk., nilai Apple terbilang fantastis. Perusahaan teknologi ini memiliki kapitalisasi pasar sebesar US$ 879,54 miliar atau sekitar Rp 12.483 triliun.

Sama-sama perusahaan teknologi, Samsung Electronics hasilkan laba yang nilainya kalah besar dibandingkan Apple. Samsung Electronics yang mengandalkan penjualan smartphone android menghasilkan laba US$ 39,89 miliar atau sekitar Rp 557,91 triliun.

Dibandingkan Samsung Electronics, Industrial & Commercial Bank of China (ICBC) menjadi perusahaan bonafit dengan laba yang lebih besar. Status ini sekaligus menetapkan ICBC menjadi bank yang paling menguntungkan di dunia.

Nah, itu tadi daftar perusahaan bonafit yang hasilkan banyak pendapatan dan keuntungan terbesar di dunia. Gimana nih menurutmu? (Editor: Ruben Setiawan)

Leave a Comment